Wamenpar Ni Luh Puspa Ajak Anak Muda Turut Aktif Kembangkan Pariwisata di Geopark Maros Pangkep

27dd6087 f030 4776 8de6 3cd0da99776e scaled
Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Ni Luh Enik Ernawati Puspa, melakukan lawatan ke kawasan Geopark Maros Pangkep, sekaligus menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam memajukan sektor pariwisata nasional.

RUANGAKSELERASI.ID, MAROS – Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Ni Luh Enik Ernawati Puspa, melakukan lawatan ke kawasan Geopark Maros Pangkep, sekaligus menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam memajukan sektor pariwisata nasional.

Dalam kunjungan tersebut, Wamenpar menyampaikan bahwa pemerintah pusat memiliki agenda rutin untuk mengelilingi keindahan alam dan kekayaan alam Indonesia sebagai bagian dari strategi promosi dan pelestarian, Rabu (24/10/2025)

“Memang kami baru saja mengelilingi kawasan Geopark Maros Pangkep. Indonesia begitu kaya akan alam dan budaya, dan kita punya agenda rutin untuk mengenalkan semua itu ke publik,” ujar Ni Luh Puspa.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan bahwa generasi muda memiliki posisi strategis dalam inovasi pariwisata, terutama melalui digital tourism dan sustainable tourism. Master plan pariwisata yang matang juga sangat dibutuhkan agar pengembangan destinasi dilakukan secara terarah dan berkelanjutan.

Wamenpar juga menyampaikan apresiasi yang besar kepada pemuda yang selama ini aktif mendukung kerja-kerja Kementerian Pariwisata.

“Saya berpesan kepada anak-anak muda untuk terus mensupport kami di pariwisata, bikin konten edukasi tentang keindahan alam, budaya, dan pariwisata. Terima kasih banyak karena banyak yang telah membersamai kerja kami di Kementerian,” ujarnya.

Lebih jauh, Ni Luh menggarisbawahi bahwa pemuda Indonesia adalah pelopor yang akan membawa industri pariwisata kita naik ke tingkat internasional.

“Anak muda kita itu adalah pelopor yang akan membawa industri pariwisata kita di tingkat internasional. Apalagi anak muda kita punya banyak sekali skill — dan itulah yang harus kita terus asah,” tambahnya.

Guntur Rafsanjani, Founder The Journey of Maros sekaligus pengurus GenPI Maros sangat mengapresiasi seruan tersebut dan menyerukan agar pemerintah daerah di Maros, Pangkep, dan wilayah terkait lainnya mengambil langkah nyata dalam melibatkan pemuda dan masyarakat lokal.

Menurut Guntur, keterlibatan ini tidak hanya memperkuat daya tarik wisata, tetapi juga membangun rasa kepemilikan masyarakat terhadap destinasi mereka sendiri.

Beberapa poin penting yang disoroti Guntur Rafsanjani antara lain:

Perlu ada program pelatihan bagi pemuda dalam penggunaan media digital dan konten kreatif yang edukatif tentang pariwisata.

Pemerintah harus terus menjadi fasilitator, bukan hanya pengatur — menyediakan dukungan regulasi, infrastruktur, serta ruang partisipasi pemuda.

Pengembangan wisata harus mengutamakan keberlanjutan (sustainable tourism) agar alam, flora-fauna, budaya, dan geologi seperti karst tetap dilindungi.

Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, komunitas lokal, pelaku industri wisata, dan generasi muda harus diperkuat agar master plan pariwisata berjalan efektif.

Dengan arahan dari Wamenpar dan dukungan dari pemuda serta pemerintah daerah, Guntur berharap Geopark Maros Pangkep dapat tampil sebagai destinasi unggulan tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional.(*)

Pos terkait