RUANGAKSELERASI.ID, JAKARTA – Superapp BYOND by BSI mencatat pertumbuhan pesat dengan jumlah pengguna mencapai 3,5 juta per 7 Maret 2025. Keberhasilan ini diraih dalam waktu kurang dari lima bulan sejak peluncurannya pada 9 November 2024.
Peningkatan signifikan ini didorong oleh fitur-fitur unggulan yang tidak hanya mempermudah transaksi finansial tetapi juga mendukung aktivitas sosial dan spiritual nasabah.
SEVP Digital Banking BSI, Saut Parulian Saragih, menyatakan bahwa pertumbuhan jumlah pengguna ini menegaskan posisi BYOND by BSI sebagai Sahabat Finansial, Sahabat Sosial, dan Sahabat Spiritual. Perseroan pun optimistis dapat mencapai target 10 juta pengguna pada akhir 2025.
“Pesatnya pertumbuhan ini menunjukkan kepercayaan nasabah terhadap layanan digital kami. Fitur-fitur seperti QRIS, ZISWAF, dan Investasi menjadi yang paling diminati. Kami akan terus berinovasi untuk memberikan pengalaman transaksi yang lebih baik,” ujar Saut.
Ekspansi Layanan dan Kemudahan Investasi
Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah layanan BSI Cicil Emas dan Tabungan BSI E-Mas. Dengan harga yang kompetitif serta akses yang mudah, layanan ini memberikan solusi investasi emas yang aman bagi nasabah di mana saja dan kapan saja.
Selain aspek finansial, BYOND by BSI juga menawarkan fitur sosial seperti Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF). Bahkan, fungsi spiritual turut dihadirkan melalui fitur penunjuk waktu salat, arah kiblat, serta informasi masjid terdekat.
“Fitur ini tidak dimiliki oleh superapp bank lain. Dengan BYOND by BSI, nasabah bisa lebih mudah menunaikan zakat dan donasi, termasuk membayar zakat fitrah selama Ramadan,” tambah Saut.
Lonjakan Transaksi ZISWAF dan Kemitraan Strategis
BSI mencatat volume transaksi ZISWAF di BYOND by BSI telah mencapai 900 ribu transaksi dengan nilai lebih dari Rp14 miliar hingga Januari 2025. Sementara itu, transaksi ZISWAF di seluruh e-channel BSI mencapai 9,5 juta transaksi dengan nilai lebih dari Rp120 miliar.
Tren transaksi diperkirakan akan meningkat signifikan menjelang Idul Fitri, dengan potensi kenaikan hingga 60% selama Ramadan. Untuk mendukung pertumbuhan ini, BSI telah bekerja sama dengan 25 Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) serta mengembangkan layanan autodebet bulanan bagi nasabah yang ingin berdonasi secara rutin.
Selain itu, BSI juga meluncurkan program Orang Tua Asuh, yang memungkinkan nasabah memberikan bantuan kebutuhan bulanan bagi anak asuh melalui lembaga amil terverifikasi.
Digitalisasi Transaksi Capai 98,03%
Per akhir Desember 2024, transaksi melalui e-channel BSI telah mencapai 813 juta transaksi, dengan 98,03% di antaranya dilakukan secara digital. Hanya 1,97% transaksi yang masih dilakukan melalui teller di kantor cabang.
“Digitalisasi terus kami dorong agar nasabah semakin nyaman dan aman dalam bertransaksi. Dengan tren ini, kami optimistis BYOND by BSI akan menjadi superapp keuangan syariah terdepan di Indonesia,” tutup Saut.
BSI berkomitmen untuk terus mengembangkan layanan digital dan menghadirkan inovasi yang memudahkan nasabah dalam setiap aspek kehidupan, baik finansial, sosial, maupun spiritual. (Mimon)
