Muchtar Djuma Target Musorkot Paling Lama Enam Bulan

KONI
Plt Ketua KONI Makassar Muchtar Djuma dalam konfrensi pers di Makassar, Selasa (21/1/2025).

RUANGAKSELERASI.ID, MAKASSAR — Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar menunjuk pelaksana tugas ketua usa Ketua Umum Ahmad Susanto ditetapkan tersangka korupsi. Menurut hasil rapat pleno KONI Makassar, Plt dijabat oleh Muchtar Djuma.

Ahmad Susanto diketahui jadi tersangka terkait dugaan korupsi dana hibah tahun 2022 dan 2023. Saat ini dia ditahan di Rumah Tahanan Makassar.”

Rapat pleno merupakan rapat tertinggi di KONI Makassar, yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua I,” kata Muchtar dalam keterangannya di Makassar, Selasa (21/1/2025).

Bacaan Lainnya

Muchtar mengatakan, penunjukan Plt Ketua sesuai aturan pada Anggaran Dasar KONI Makassar. Dalam aturan disebutkan bahwa plt ketua ditunjuk jika tiga hal, yaitu ketua umum mundur, meninggal, atau ditetapkan tersangka.

Muchtar menyebut kepengurusan KONI Makassar sudah tidak berjalan sekitar tujuh bulan. Sebagai Plt Ketua, dia bertugas mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Kota KONI Makassar.

“Kami diberikan tugas untuk melaksanakan Muskot paling cepat tiga bulan, paling lama enam bulan,” ucapnya.”Yang akan dilakukan paling dekat ini, kita akan bertemu teman-teman cabor, untuk bagaimana bersama-sama ke depan,” tambahnya.

Lebih jauh, Muchtar Djuma segera melakukan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot). Pelaksanaan Musorkot sendiri direncakan dilakukan paling lama enam bulan.

Muchtar Djuma mengatakan saat diberi amanah untuk jabat Plt Ketua KONI Makassar, ia hanya ingin organisasi yang menaungi atlet ini bisa kembali aktif. “Tugas pelaksana ketua umum ini tidak lama. Hanya mempersiapkan penyelenggaraan Musorkot,” kata Muchtar Djuma.

Ia menambahkan, setelah adanya Plt KONI Makassar Muchtar Djuma mengajak seluruh pengurus agar membangun kembali kebersamaan seperti di awal-awal kepengurusan ini terbentuk. “Apalagi masa periode kepengurusan akan segera berakhir,” jelasnya.(*)

Pos terkait