RUANGAKSELERASI.ID, PALOPO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo resmi menetapkan nomor urut pasangan calon (paslon) untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Palopo 2025. Penetapan ini berlangsung dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Media Center KPU Palopo, Minggu (23/3/2025).
Acara penetapan nomor urut tersebut tidak dihadiri langsung oleh keempat pasangan calon. Hanya perwakilan dari partai pengusung dan liaison officer (LO) masing-masing paslon yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Menurut Komisioner KPU Sulsel, Ahmad Adiwijaya, penetapan nomor urut kali ini dilakukan tanpa proses pengundian atau pencabutan nomor urut. Hal tersebut mengacu pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menetapkan bahwa tidak perlu lagi ada tahapan pengundian nomor urut dalam PSU ini.
“Penetapan hari ini merupakan bagian dari tahapan pasca putusan Mahkamah Konstitusi. Karena dalam amar putusan itu tidak masuk lagi tahapan pengundian sehingga langsung penetapan oleh KPU Kota Palopo, yang sementara ini diambil alih KPU Provinsi,” jelas Ahmad Adiwijaya kepada wartawan.
Hasil Penetapan Nomor Urut Paslon
Berdasarkan hasil penetapan yang diumumkan, berikut adalah nomor urut para pasangan calon yang akan bertarung dalam PSU Pilkada Palopo 2025:
-
Putri Dakka – Haidir Basir (Didukung oleh PDI Perjuangan, PAN, dan PPP)
-
Farid Kasim Judas (FKJ) – Nurhaenih (Didukung oleh Nasdem, Gelora, Hanura, PSI, dan Perindo)
-
Rahmat Masri Bandaso – Andi Tenri Karta (RMB-ATK) (Didukung oleh Golkar dan PKS)
-
Naili – Akhmad Syarifuddin (Naili-Ome) (Didukung oleh Gerindra dan Demokrat)
Ahmad menambahkan bahwa proses selanjutnya adalah memasuki masa kampanye. Tahapan ini akan dikoordinasikan oleh Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (Sosdikinparmas) dalam rapat koordinasi yang direncanakan pada malam hari.
Anggaran PSU Pilkada Palopo
Dalam pelaksanaan PSU Pilkada Palopo, Pemerintah Kota Palopo telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 15,9 miliar. Anggaran tersebut mencakup biaya operasional pengamanan oleh TNI dan Polri.
“Hasil rapatnya kita telah sepakati kesanggupan untuk mendanai PSU Palopo senilai Rp 15.906.657.000,” ungkap Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Palopo, Hasta, kepada media pada Kamis (13/3).
Pelaksanaan PSU Pilkada Palopo ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan damai. Selain itu, diharapkan agar seluruh pasangan calon beserta tim pendukungnya dapat menjaga kondusivitas selama masa kampanye dan proses pemilihan berlangsung.
Masyarakat Kota Palopo pun diminta untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan menjaga keamanan serta ketertiban selama proses demokrasi ini berlangsung.
