RUANGAKSELERASI.ID, JAKARTA – Koperasi Jasa Keluarga Pers Indonesia (KPI) siap memperkuat peran koperasi dalam ekosistem industri media melalui penyelenggaraan Kongres Komunitas Koperasi Pers Indonesia (Kongres Kopi) 2025.
Acara ini akan berlangsung pada 25-27 April 2025 di Balige, Kabupaten Toba, Sumatra Utara, sebagai langkah strategis untuk membangun koperasi yang lebih inklusif dan berdaya saing di sektor pers.
Ketua Koperasi KPI, Devis Karmoy, menegaskan bahwa koperasi memiliki potensi besar untuk menjadi solusi ekonomi bagi insan pers dan perusahaan media. Hingga saat ini, pemanfaatan koperasi di sektor jurnalistik masih terbatas, meskipun model bisnis ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan wartawan dan pekerja media.
“Kami telah menyampaikan inisiatif ini kepada Menteri Koperasi melalui Deputi Bidang Pengembangan Usaha Koperasi Kemenkop, Panel Barus. KPI ingin mendorong gerakan koperasi pers secara kolektif agar lebih berperan dalam industri media,” ujar Devis, Sabtu (15/2/2025).
Koperasi dinilai dapat menjadi alternatif bagi pendirian perusahaan pers yang berlandaskan prinsip gotong royong dan demokrasi ekonomi. Model ini juga relevan dalam menghadapi tantangan digitalisasi dan keberlanjutan bisnis media.
Selain itu, dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten Toba turut memperkuat komitmen KPI dalam menyelenggarakan Kongres Kopi. Dengan persiapan yang telah dimulai sejak Desember 2024, Devis optimistis acara ini akan berjalan sukses dan memberikan dampak nyata bagi komunitas pers.
“Kongres ini menjadi momentum penting untuk membangun ekosistem koperasi pers yang kuat dan inklusif. Ini juga merupakan forum nasional pertama yang menghimpun komunitas koperasi pers dari seluruh Indonesia,” tambahnya.
Koperasi Jasa Keluarga Pers Indonesia (KPI) didirikan pada 29 Oktober 2023 oleh komunitas pers yang terdiri dari wartawan, pemilik media, dan pekerja industri media. Dengan legalitas resmi dari Kementerian Koperasi dan UKM, KPI membuka keanggotaan bagi perusahaan media berbadan hukum serta individu yang memenuhi persyaratan.
Di bawah kepemimpinan Devis Karmoy (2024-2028), KPI telah aktif mengadakan pelatihan koperasi, termasuk bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara serta Dinas Koperasi Pemko Medan. KPI juga terus mendorong sinergi antara anggota dan pemangku kepentingan untuk memperkuat ekosistem pers berbasis koperasi di Indonesia.
Dengan penyelenggaraan Kongres Kopi 2025, KPI menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis koperasi di sektor media, memastikan kesejahteraan insan pers, serta memperkuat keberlanjutan industri media di tengah perubahan digital. (*)
