Jelang Pergantian Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry Pastikan Program Prioritas Tetap Berjalan

1739859557
Prof Fadjry Djufry saat Ngopi Bersama Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulsel, di Warkop Patala, Jalan Opu Daeng Siradju, Kota Makassar, Selasa, 18 Februari 2025| Foto: Ist

RUANGAKSELERASI.ID, MAKASSAR – Setelah kurang lebih dua bulan memimpin Sulawesi Selatan, Prof Fadjry Djufry bersiap mengakhiri masa jabatannya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur. Pergantian kepemimpinan ini seiring dengan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih pada 20 Februari 2025 mendatang.

Dalam masa transisinya, Prof Fadjry memastikan bahwa berbagai program prioritas pemerintah pusat, khususnya Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, dapat berjalan dengan baik di Sulsel. Ia menekankan pentingnya keberlanjutan program-program strategis seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), dan pencapaian swasembada pangan, meskipun kondisi keuangan daerah sedang mengalami efisiensi anggaran.

“Yang terpenting adalah Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto harus dijalankan, seperti Makan Bergizi Gratis, Pemeriksaan Kesehatan Gratis, dan swasembada pangan. Program ini wajib kita jalankan bersama-sama meskipun dengan anggaran yang terbatas,” tegas Prof Fadjry dalam acara Ngopi Bersama Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulsel di Warkop Patala, Jalan Opu Daeng Siradju, Makassar, Selasa (18/2/2025).

Bacaan Lainnya

Sebagai bagian dari upaya memastikan kelancaran transisi, Prof Fadjry mengaku telah beberapa kali berkoordinasi dengan Gubernur Sulsel terpilih, Andi Sudirman Sulaiman, guna menjembatani komunikasi dan menyelaraskan program kerja. Menurutnya, tim transisi telah bekerja maksimal untuk mengakomodir program-program prioritas dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).

“Alhamdulillah, tim transisi sudah bekerja, dan apa yang menjadi target serta harapan beliau (Andi Sudirman, red) telah kami akomodir dalam LKPD. Meski anggaran Pemprov Sulsel maupun di kabupaten/kota mengalami efisiensi, namun kami pastikan program-program strategis tetap berjalan,” jelasnya.

Dengan selesainya masa jabatan Prof Fadjry Djufry sebagai Pj Gubernur Sulsel, ia berharap kepemimpinan yang baru dapat melanjutkan pembangunan dan membawa Sulsel ke arah yang lebih maju. (*)

Pos terkait