Easycash Catat Pertumbuhan Konsisten di Tengah Transisi Regulasi Industri Pindar

easycash
PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash)

RUANGAKSELERASI.ID, MAKASSAR – Di tengah masa transisi regulasi dan seleksi pasar yang semakin ketat, industri pinjaman daring (pindar) Indonesia tetap menunjukkan ketahanan yang kuat. Total outstanding loan industri ini mencapai Rp77,02 triliun hingga akhir 2024, meningkat 29,14 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Salah satu pemain utama yang menunjukkan performa positif adalah PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash), yang mencatat kinerja konsisten sepanjang tahun 2024 dengan tetap mengedepankan strategi adaptif dan komitmen terhadap kepatuhan.

Direktur Utama Easycash, Nucky Poedjiardjo, menjelaskan, tahun 2024 merupakan periode penting untuk memperkuat ketahanan, tata kelola, dan fondasi industri keuangan digital.

Bacaan Lainnya

“Easycash menyambut positif arahan regulasi baru, yang mendorong industri menjadi lebih kuat dan tertib secara tata kelola,” Nucky dalam keterangan resminya, Rabu (11/6/2025).

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Jakarta, Senin (9/6/2025), Easycash melaporkan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp13,97 miliar, meningkat 22 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp11,39 miliar. Pertumbuhan ini didorong oleh strategi promosi yang lebih efektif, visibilitas merek yang tetap kuat, serta pengelolaan biaya operasional yang efisien, terutama pada sektor pemasaran yang ditekan menjadi Rp94,11 miliar.

Meski menekan biaya promosi, Easycash tetap berinvestasi pada peningkatan infrastruktur dan kualitas layanan. Kenaikan beban operasional mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pertumbuhan jangka panjang dan kepuasan pengguna. Pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan machine learning turut berperan penting dalam memperkuat manajemen risiko dan menyempurnakan pengalaman pengguna.

Easycash juga menegaskan komitmennya terhadap kepatuhan terhadap POJK No. 40 Tahun 2024 dan tata kelola perusahaan yang baik. Nucky menekankan bahwa kepatuhan terhadap regulasi merupakan prioritas utama perusahaan dalam menjaga prinsip pertumbuhan berkelanjutan.

Dalam rangka memperkuat tata kelola perusahaan, pemegang saham Easycash menyetujui pengangkatan Nadjib Riphat Kesoema sebagai Komisaris Independen dan Harza Sandityo sebagai Direktur. Penunjukan keduanya akan berlaku efektif setelah lolos uji kepatutan dan kelayakan dari OJK.

Nadjib Riphat Kesoema dikenal sebagai diplomat senior dengan lebih dari tiga dekade pengalaman, termasuk sebagai Duta Besar RI untuk Australia, Vanuatu, Uni Eropa, Belgia, dan Luksemburg. Ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Menko Polhukam bidang Politik dan Hubungan Luar Negeri. Kehadirannya diharapkan memperkuat fungsi pengawasan dan memberikan perspektif strategis dalam tata kelola perusahaan.

Sementara itu, Harza Sandityo merupakan profesional di bidang hukum dengan pengalaman lebih dari 17 tahun di sektor keuangan dan teknologi. Ia pernah menjabat sebagai pendiri dan direktur utama di perusahaan fintech ternama di Indonesia. Harza diharapkan dapat membawa perspektif komprehensif dalam menghadapi dinamika industri serta memperkokoh integritas dan prinsip kehati-hatian dalam tata kelola perusahaan.

Nucky mengakhiri pernyataannya dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah mendukung pertumbuhan Easycash, termasuk OJK, mitra strategis, dan para pengguna. Ia menegaskan bahwa Easycash siap untuk terus berkontribusi dalam membangun ekosistem industri pindar yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. (rls)

Pos terkait