Akhirnya Bergabung di Skuad Timnas, Maarten Paes: Mari Kita Mulai

Maarten Paes 2
Maarten Paes

RUANGAKSELERASI.ID, JAKARTA — Meski tidak bisa tampil melawan Timnas China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia karena hukuman kartu kuning, Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes tetap bergabung di Jakarta.

Maarten Paes diketahui tiba di Jakarta, Selasa (3/6/2025). Ia mengabarkan dirinya sudah tiba di Tanah Air melalui unggahan Instagram stories timnas Indonesia.

Dalam unggahan itu, Maarten mengatakan senang akhirnya bisa tiba di Jakarta setelah selama satu pekan ke belakang membela klubnya FC Dalla,s dalam dua laga di Major League Soccer melawan Cincinnati (3-3) dan Philadelphia Union (0-0).

Bacaan Lainnya

“Pagi fan Garuda. Akhirnya saya di sini. Senang berada di sini. Mari kita mulai,” kata Maarten.

Kiper berusia 27 tahun itu adalah nama terakhir yang bergabung dengan skuad timnas Indonesia yang akan melakoni dua laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga melawan China pada Kamis (5/6/2025) dan Jepang pada Selasa (10/6/2025).

Sebelumnya, sebanyak 28 pemain tim Garuda mengikuti pemusatan latihan di Bali sejak Senin pekan lalu. Sepekan kemudian, mereka menggelar latihan perdana di Jakarta, tepatnya di Stadion Madya Gelora Bung Karno pada Senin petang.

Dalam latihan perdana itu, skuad Garuda dihuni oleh 29 pemain, termasuk Kevin Diks yang baru tiba di Jakarta.

Laga melawan China dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) pukul 20.45 WIB. Maarten dipastikan absen pada laga tersebut karena menjalani hukuman akumulasi dua kartu kuning yang diterimanya melawan Arab Saudi pada September tahun lalu dan Bahrain pada Maret.

Dengan absennya Maarten, kiper Como yang dipinjam Palermo Emil Audero digadang-gadang akan mendapatkan debutnya.

“Saya menyiapkan pertandingan seperti biasa. Saya fokus pada latihan, dan semua teman-temanku melakukan sesi latihan yang sangat bagus,” kata Emil saat ditemui awak media pada latihan perdana timnas, Senin.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menargetkan Indonesia meraih poin penuh melawan China agar bisa melaju ke babak selanjutnya, yakni putaran keempat.

“Ini pertandingan sangat serius karena itu kami coba mengumpulkan tim lebih awal. Timnas pernah mengalami hal yang sama, ketika kalah sama Australia, sama Bahrain, timnas harus dalam titik mendapatkan kemenangan, dan tim bisa membuktikan waktu itu,” kata Erick.

“Nah, hari ini di titik yang sama juga. Timnas harus mendapatkan poin penuh, kalau tidak ya harapan untuk Timnas Indonesia ke playoff makin berat,” lanjut dia.(*)

Pos terkait